Saya suka sekali dengan Kelapa Muda.
apalagi ketika tinggal di Ubud Bali selama hampir 4 Tahun. buah yang segar ini tidak pernah absen dari dapur saya. biasanya pagi-pagi sekali saya ditemani Kadek bersepeda ke Pasar Ubud membeli kelapa muda yang masih fresh.
Pasar Ubud ini merupakan pasar tradisional yang buka dari subuh hari hingga pukul Delapan pagi (waktu itu), penjualnya pakai truk bak terbuka yang mangkal di pinggir jalan depan resto atau toko.
Tak jarang saya pesan pada salah satu kawan yang notabene Owner Restoran ternama di ubud dan memiliki kebun kelapa sendiri. organik pula. wah tambah bahagia saya.
selain bisa mengambil sepuas hati, biasanya kawan saya ini juga menawari tanaman lain yang bermanfaat untuk saya konsumsi.
Saya paling malas beli di Mall atau Cafe. selain harganya mahal, kualitasnya kurang bagus.
biasanya kondisi kelapa sudah tidak fresh atau malah sudah ketuaan.
beli yang instanpun saya juga kurang setuju. daging buah serta air kelapanya ditaruh dalam wadah terpisah. meski penampakannya fresh tapi itu hanya kamuflase sebab masuk freezer.
Air Kelapa Muda segar dan daging kelapanya yang masih lembut, sangat nikmat dinikmati kapan saja. bisa juga untuk campuran Oat saat sarapan.
Melihat betapa banyaknya manfaat lain dari kelapa muda bagi tubuh,seperti misal sebagai diuretik, sebagai obat luka, telapak kaki pecah-pecah, dan eksim, membantu mengatasi pengaruh racun obat sulfa dan antibiotika lain... rasanya sayang sekali jika harus mengonsumsi yang palsu. lebih baik "sengsara" sejenak demi mendapatkan buah kelapa yang berkualitas. (* ya, sengsara harus bangun pagi, udara dingin, bersepeda lumayan jauh, atau dateng ke kebun orang musti berperang dengan kawanan nyamuk dll)
semua dilakukan demi untuk kesehatan.
kerasnya "perjuangan" sebanding kualitas yang didapat.
Bagaimana dengan Anda?
